Contoh Soal Reading Comprehension TOEFL-ITP: Pronoun Referent Questions

Dia bilang kangen, tapi “dia” yang mana dulu, kan? Salah orang, bisa runyam urusannya. Nah, kebingungan inilah inti dari soal Pronoun Referent di TOEFL ITP. Tenang, di sini kita akan bongkar tuntas cara melacak identitas tersembunyi di balik kata ganti, memastikan kamu tidak pernah salah orang—atau salah jawaban—lagi. Yuk, kita mulai !

1. Penjelasan Singkat Pronoun Referent Questions

Setelah kita belajar tentang seni menemukan fakta (Skill 2 & Skill 3), kini saatnya kita fokus pada ‘pelaku’ di balik cerita: Skill 7: Pronoun Referent Questions. Pertanyaan ini pada dasarnya adalah tentang menjawab pertanyaan sederhana: “Dia” itu siapa? atau “Itu” tuh apa sih?

Bayangkan kamu sedang mengobrol dengan teman: “Kemarin aku ketemu Pak Budi dan para asistennya. Mereka bilang mereka senang banget.” Kamu secara otomatis tahu bahwa “mereka” yang pertama merujuk pada “Pak Budi dan para asistennya,” dan “mereka” yang kedua juga merujuk pada kelompok yang sama. Nah, TOEFL ITP ingin menguji apakah kamu memiliki kemampuan melacak ‘siapa’ dan ‘apa’ yang sama saat membaca teks akademis. Keterampilan ini adalah fondasi dari pemahaman bacaan yang koheren.

1.1. Definisi: Apa Sebenarnya Pronoun Referent Questions?

Pronoun Referent Questions adalah jenis pertanyaan yang meminta kamu untuk mengidentifikasi kata benda (noun atau noun phrase) spesifik yang dirujuk oleh sebuah kata ganti (pronoun) di dalam teks. Kata ganti seperti he, she, it, they, them, its, their, this, that, these, those adalah ‘jalan pintas’ yang digunakan penulis agar tidak mengulang-ulang kata benda yang sama. Tugasmu adalah menemukan kembali ‘jalan utama’ atau kata benda asli (disebut antecedent) yang digantikan oleh kata ganti tersebut.

Ini bukan soal mencari lokasi informasi seperti Skill 6, melainkan soal melacak hubungan antar kata di dalam kalimat atau antar kalimat. Menguasai skill ini memastikan kamu tidak kehilangan ‘benang merah’ cerita dan memahami siapa melakukan apa terhadap siapa (atau apa).

1.2. Cara Mengenali Pronoun Referent Questions

Pertanyaan tipe ini sangat mudah dikenali karena formatnya yang lugas dan langsung menunjuk pada kata ganti spesifik. Tidak ada kode tersembunyi di sini. Formatnya biasanya seperti ini:

• The word “[pronoun]” in line X refers to… (Kata “[kata ganti]” di baris X merujuk pada…)
• In line X, the word “[pronoun]” refers to which of the following? (Di baris X, kata “[kata ganti]” merujuk pada yang mana dari berikut ini?)

Kata ganti yang ditanyakan akan selalu dicetak tebal atau diberi tanda kutip, dan seringkali nomor barisnya disebutkan. Saat kamu melihat format ini, misimu jelas: temukan kata benda yang digantikan oleh kata ganti tersebut.

2. Cara Mudah Menjawab Pronoun Referent Questions

Menjawab jenis pertanyaan Pronoun Referent Questions ini bukan soal perasaan maupun main tebak-tebakan, tapi dengan menggunakan logika dan aturan main yang jelas. Berikut adalah tiga langkah taktis yang bisa kamu ikuti untuk memastikan jawabanmu selalu akurat.

2.1. Langkah 1: Temukan Kata Ganti dan Cari Kandidat Sebelumnya

Langkah pertama adalah menemukan kata ganti yang ditanyakan di dalam teks. Setelah itu, ingat aturan emasnya: rujukan (antecedent) dari sebuah kata ganti hampir selalu muncul sebelum kata ganti tersebut. Jadi, fokuskan pencarianmu pada kata-kata benda yang muncul di kalimat yang sama atau di kalimat sebelumnya. Jangan pernah mencari rujukan pada kata benda yang muncul setelah kata ganti; itu seperti menuduh orang yang datang belakangan sebagai pelaku utama.

2.2. Langkah 2: Lakukan Filter Gramatikal (Tunggal vs. Jamak)

Ini adalah filter paling kuat dan cepat untuk mengeliminasi pilihan yang salah. Tata bahasa Inggris sangat ketat dalam hal ini.

• Jika kata gantinya tunggal (misalnya, it, he, she, its), maka rujukannya juga harus tunggal. Kamu bisa langsung mencoret semua pilihan jawaban yang merupakan kata benda jamak.
• Jika kata gantinya jamak (misalnya, they, them, their), maka rujukannya juga harus jamak. Langsung eliminasi semua pilihan jawaban yang tunggal.

Seperti yang dijelaskan oleh Purdue Online Writing Lab, kesesuaian antara kata ganti dan rujukannya dalam hal jumlah (tunggal/jamak) adalah aturan fundamental dalam penulisan yang jelas. Menguasai filter ini saja sudah bisa meningkatkan akurasimu secara drastis.

2.3. Langkah 3: Lakukan Tes Substitusi untuk Konfirmasi Logis

Tes Substitusi adalah sebuah metode untuk menguji jawaban soal rujukan kata ganti (Pronoun Referent Questions) di TOEFL ITP. Caranya adalah dengan menggantikan kata ganti (seperti it, he, they) di dalam kalimat dengan salah satu pilihan jawaban kata benda (seperti the book, the scientist, the theories). Setelah diganti, Kamu membaca ulang kalimat tersebut untuk memeriksa apakah kalimat baru yang terbentuk itu logis dan masuk akal.

“Apakah kalimat ini masuk akal secara logika? Apakah alur ceritanya nyambung?”. Kandidat yang benar akan membuat kalimat itu terasa paling logis dan benar secara kontekstual. Jika sebuah substitusi membuat kalimatnya terdengar aneh atau tidak masuk akal, maka itu adalah jawaban yang salah. Mengasah kemampuan ini butuh latihan, dan bergabung dengan Kursus Bahasa Inggris Online no. 1 di Indonesia bisa memberimu akses ke berbagai materi latihan untuk mempertajam skill ini.

3. Contoh Soal: Pronoun Referent Questions

Mari kita terapkan tiga langkah taktis yang kita diskusikan sebelumnya untuk membahas latihan soal berikut ini:

Passage:

Farmers are increasingly using commercial drones to monitor their crops. These unmanned aerial vehicles are equipped with advanced sensors and cameras, allowing them to capture high-resolution data about plant health and soil conditions. Because the drones can cover vast fields quickly, they are a significant improvement over traditional manual inspection methods.

Soal:

The word “they” in the passage refers to…

(A) farmers
(B) crops
(C) drones
(D) inspection methods

Kunci Jawaban: (C) drones

3.1. Pembahasan Setiap Pilihan Jawaban

• Langkah 1 (Cari Kandidat): Kata gantinya adalah “they”. Kandidat yang muncul sebelumnya adalah “farmers” (petani), “drones”, dan “crops” (tanaman). “inspection methods” muncul setelahnya, jadi kita bisa langsung curiga ini salah.
• Langkah 2 (Filter Gramatikal): “they” adalah kata ganti jamak. Mari kita cek kandidatnya: “farmers” (jamak), “crops” (jamak), “drones” (jamak). Oke, semuanya lolos filter gramatikal. Kita harus lanjut ke langkah 3.
• Langkah 3 (Tes Substitusi):
  • (A) farmers: “Because the farmers are a significant improvement…” (Karena para petani adalah sebuah peningkatan signifikan…). Kalimat ini tidak logis. Petani menggunakan peningkatannya, tapi mereka bukanlah peningkatannya. Eliminasi.
  • (B) crops: “Because the crops are a significant improvement…” (Karena tanaman adalah sebuah peningkatan signifikan…). Juga tidak logis. Tanaman adalah objek yang dipantau. Eliminasi.
  • (C) drones: “Because the drones are a significant improvement…” (Karena drone adalah sebuah peningkatan signifikan…). Sangat logis! Kalimat sebelumnya menjelaskan bahwa drone bisa mencakup area luas dengan cepat, yang menjadi alasan mengapa drone adalah sebuah peningkatan. Jawaban yang paling mungkin.
  • (D) inspection methods: Seperti yang dicurigai di Langkah 1, kata ini muncul setelah “they”. Selain itu, secara logika, drone adalah peningkatan *dari* metode inspeksi tradisional, bukan metode itu sendiri. Eliminasi.

4. Latihan Soal Pronoun Referent Questions

5. Mitos dan Fakta: Pronoun Referent Questions

Banyak ‘gosip’ dan strategi sesat yang beredar tentang cara menjawab soal ini. Jangan sampai kamu terjebak dalam hubungan yang salah—eh, jawaban yang salah. Mari kita luruskan.

5.1. Mitos: Kata benda yang dirujuk PASTI yang posisinya paling dekat sebelum kata gantinya.

✅ Fakta: Seringkali benar, tetapi tidak selalu. Ini adalah jebakan paling umum. Penulis soal TOEFL ITP bisa saja menaruh kata benda lain di antara kata ganti dan rujukannya yang sebenarnya untuk menguji pemahaman logismu. Kunci utamanya adalah kecocokan logis dan gramatikal (tunggal/plural), bukan sekadar kedekatan posisi. Jangan pilih dia hanya karena dia yang paling dekat, tapi pastikan dia yang paling nyambung.

5.2. Mitos: Kata ganti ‘they’ atau ‘them’ pasti merujuk pada orang.

✅ Fakta: Ini adalah kesalahpahaman umum yang dibawa dari percakapan sehari-hari. Dalam teks akademis dan formal, “they” dan “them” sangat sering digunakan untuk merujuk pada benda, konsep, atau hewan jamak (misalnya, computers, theories, cells, molecules). Jangan pernah berasumsi “they” harus merujuk pada manusia. Selalu periksa konteksnya.

5.3. Mitos: Soal ini terlalu mudah, jadi tidak perlu strategi khusus.

✅ Fakta: Justru karena terlihat mudah, banyak yang meremehkan dan membuat kesalahan ceroboh di bawah tekanan waktu. Memiliki strategi yang konsisten, seperti Tes Substitusi, akan memastikan kamu mendapatkan poin ini dengan cepat dan akurat. Mengamankan poin-poin “mudah” ini memberimu ketenangan dan cadangan waktu untuk menghadapi soal-soal yang lebih rumit, seperti soal inferensi yang penuh kode.

6. Pertanyaan yang Sering Bikin Salah Paham (F.A.Q)

7. Kesimpulan: Pastikan Kamu Tahu Siapa ‘Dia’

Pada akhirnya, menguasai Pronoun Referent Questions adalah tentang membangun kejelasan dan menghindari salah paham dalam membaca. Ini adalah skill mikro yang berdampak makro: memastikan kamu selalu tahu ‘siapa’ yang dibicarakan dalam setiap kalimat. Meskipun sering dianggap sepele, ini adalah lumbung poin cepat yang bisa kamu amankan dalam hitungan detik.

Ingat strateginya: temukan kata ganti, cari kandidat sebelumnya, filter dengan aturan tunggal/jamak, dan konfirmasi dengan tes substitusi. Jika kamu ingin memastikan tidak ada lagi ‘salah paham’ dalam persiapan TOEFL ITP-mu, inilah program yang siap membantumu: