Penjelasan Linking Verb contoh Kalimat bahasa Inggris dan Terjemahannya

Pernah nggak sih, kamu bingung saat belajar bahasa Inggris dan ketemu dengan istilah linking verb? Tenang aja, kali ini kita bakal bahas sampai tuntas tentang si linking verb yang sering bikin pusing ini. Siap-siap deh, kamu bakal jadi jagoan linking verb setelah baca artikel ini!

Apa Itu Linking Verb?

Linking verb adalah kata kerja yang menghubungkan subjek dengan informasi tambahan tentang subjek tersebut, seperti sifat, status, atau keadaan. Yang perlu kamu ingat, linking verb nggak memberikan aksi atau kegiatan pada subjek. Jadi, kalau kamu ketemu kalimat yang kayaknya subjeknya diam aja, bisa jadi itu linking verb.

Contoh Kalimat dengan Linking Verb

• She is beautiful. (Dia cantik.) – Menggunakan linking verb “is” untuk menghubungkan subjek “she” dengan sifat “beautiful”.
• He looks tired. (Dia terlihat lelah.) – Menggunakan linking verb “looks” untuk menghubungkan subjek “he” dengan keadaan “tired”.

Jenis-jenis Linking Verb

“Be” Verb

“Be” verb adalah salah satu jenis linking verb yang paling umum digunakan dalam bahasa Inggris. Kata-kata ini digunakan untuk menunjukkan keadaan, identitas, atau sifat dari subjek. Bisa dibilang, ini adalah jembatan antara subjek dengan informasi tambahan tentang subjek tersebut.

Kata-kata yang termasuk “Be” Verb: (am, is, are, was, were, been, being)

• She is a doctor. (Dia adalah seorang dokter.) – Menghubungkan subjek “she” dengan identitas “doctor”.
• They are happy. (Mereka bahagia.) – Menghubungkan subjek “they” dengan keadaan “happy”.

Sense Verb

Sense verb digunakan untuk menggambarkan persepsi atau kesan yang ditangkap oleh indera. Kata kerja ini menghubungkan subjek dengan kesan yang diterima oleh indera.

Kata-kata yang termasuk Sense Verb: (seem, appear, feel, look, sound, taste, smell)

• The food smells delicious. (Makanan itu tercium sedap.) – Menghubungkan subjek “the food” dengan kesan “delicious”.
• He looks upset. (Dia terlihat kesal.) – Menghubungkan subjek “he” dengan kesan “upset”.

Becoming Verb

Becoming verb menunjukkan perubahan atau transisi dari satu keadaan ke keadaan lain. Verb ini menunjukkan perkembangan atau proses perubahan yang dialami subjek.

Kata-kata yang termasuk Becoming Verb: (become, get, grow, turn)

• The water became cold. (Air itu menjadi dingin.) – Menghubungkan subjek “the water” dengan keadaan baru “cold”.
• She turned pale. (Dia menjadi pucat.) – Menghubungkan subjek “she” dengan perubahan “pale”.

Remain Verb

Remain verb menunjukkan kondisi yang tetap atau tidak berubah. Verb ini digunakan saat subjek tetap berada dalam keadaan atau posisi tertentu.

Kata-kata yang termasuk Remain Verb: (remain, stay, continue, keep)

• He remained calm during the crisis. (Dia tetap tenang selama krisis.) – Menghubungkan subjek “he” dengan keadaan “calm”.
• The door stayed open. (Pintu tetap terbuka.) – Menghubungkan subjek “the door” dengan kondisi “open”.

Other Linking Verbs

Selain jenis-jenis di atas, terdapat juga linking verb lain yang sering digunakan dalam bahasa Inggris. Verb-verb ini umumnya menghubungkan subjek dengan sifat atau keadaan tertentu.

Kata-kata yang termasuk Other Linking Verbs: (prove, appear, seem, resemble, feel, look, sound, taste)

• The evidence proved his innocence. (Bukti itu membuktikan ketidakbersalahannya.) – Menghubungkan subjek “the evidence” dengan fakta “innocence”.
• She seems happy. (Dia tampaknya bahagia.) – Menghubungkan subjek “she” dengan kesan “happy”.

Kenapa Penting Memahami Linking Verb?

Dalam belajar bahasa Inggris, memahami linking verb adalah kunci untuk meningkatkan kemampuan komunikasi kamu. Mungkin kamu bertanya-tanya, kenapa sih kita perlu tahu tentang linking verb? Yuk, kita telusuri lebih dalam alasan-alasannya!

Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi

Linking verb berfungsi sebagai penghubung antara subjek dan informasi tambahan dalam sebuah kalimat. Dengan memahami penggunaan linking verb, kamu dapat menyusun kalimat yang lebih jelas dan efektif. Ini penting banget, terutama ketika kamu ingin menyampaikan pesan secara tepat kepada orang lain. Misalnya, ketika kamu ingin menggambarkan keadaan, sifat, atau identitas seseorang atau sesuatu, linking verb akan menjadi alat bantu yang sangat berguna.

Menghindari Kesalahan dalam Tata Bahasa

Seringkali, kesalahan dalam tata bahasa terjadi karena penggunaan kata kerja yang kurang tepat. Dengan memahami berbagai jenis linking verb, kamu dapat menghindari kesalahan ini. Misalnya, banyak yang keliru menggunakan kata kerja aksi (action verb) ketika sebenarnya yang diperlukan adalah linking verb. Memahami perbedaan ini akan membantu kamu dalam memilih kata yang tepat sesuai konteks.

Memperkaya Kosakata

Memahami linking verb berarti kamu juga memperkaya kosakata dengan mempelajari berbagai bentuk kata kerja yang dapat digunakan untuk menghubungkan subjek dengan informasi tambahan. Ini akan membuat tulisan dan percakapan kamu lebih bervariasi dan menarik. Kamu tidak hanya terbatas pada satu atau dua kata saja, tetapi bisa menggunakan berbagai pilihan yang tersedia.

Mendukung Pemahaman Bacaan

Banyak teks dalam bahasa Inggris, baik itu artikel, buku, atau bahkan percakapan sehari-hari, menggunakan linking verb untuk menyampaikan informasi. Dengan mengenali dan memahami fungsi linking verb, kamu akan lebih mudah menangkap makna dari kalimat-kalimat tersebut, sehingga meningkatkan pemahaman bacaan kamu secara keseluruhan.

Contoh Penerapan

Misalnya, dalam kalimat “She is a talented musician.” (Dia adalah seorang musisi berbakat.), kata “is” berfungsi sebagai linking verb yang menghubungkan subjek “She” dengan informasi tambahan “a talented musician”. Dengan memahami bahwa “is” adalah linking verb, kamu dapat lebih mudah memahami struktur dan makna kalimat tersebut.

Jadi, dengan memahami linking verb, kamu bukan hanya meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris kamu, tetapi juga memperluas wawasan dalam berkomunikasi dan memahami teks secara lebih efektif. Let’s master those linking verbs and become more confident in using English!

Informasi Tambahan

Ingin mengasah kemampuan berbahasa Inggris sambil menikmati suasana pedesaan yang asri? Ayo bergabung dengan program belajar di Kampung Inggris Pare dengan durasi belajar 2 minggu hingga 3 bulan! Dapatkan pengalaman belajar yang menyenangkan dan efektif dengan bimbingan para tutor berpengalaman serta fasilitas belajar yang lengkap. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Kamu! Daftar sekarang di Kampung Inggris Pare!

Atau Kamu ingin meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris secara fleksibel dan efektif tanpa harus keluar rumah? Ayo bergabung dengan kelas online bahasa Inggris private! ada beberapa pilhan kelas yang bisa kamu ikuti seperti Speaking, Grammar, TOEFL, dan bahkan kelas online bahasa Inggris khusus untuk anak-anak, yaitu English for Kids. Dapatkan pengalaman belajar yang intensif dan pribadi dengan bimbingan tutor berpengalaman yang akan membantu Kamu mencapai tujuan bahasa Inggris Kamu. Fleksibilitas waktu belajar yang kami tawarkan akan memudahkan Kamu mengatur jadwal belajar yang sesuai dengan aktivitas harian Kamu. Tunggu apalagi? Segera daftar di kelas private online kami dan tingkatkan kemampuan bahasa Inggris Kamu dari rumah!